no fucking license
Bookmark

Ratusan Hektar Tanaman Melon di Desa Klotok dan Kedungsoko Terendam Banjir



Foto : Lahan Tanaman Melon yang Tergenang Banjir di Desa klotok Plumpang

GLOBE-TUBAN. Intensitas curah hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir ini mengakibatkan ratusan hektar tanaman melon di Desa Klotok, Kedungsoko dan Magersari Kecamatan Plumpang terendam banjir.

Menurut pengurus Komunitas Petani Melon (KPM) Desa Klotok, Hadi Ikhsan, S.Ag, kerugian petani melon yang berada di wilayah Klotok ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Belum lagi yang berada di wilayah desa Kedungsoko dan Magersari.

"Petani melon saat ini merugi mas karena tanaman melon yang baru berusia sebulan terendam banjir. Ini lantaran intensitas curah hujan yang tinggi akhir_akhir ini," ujar Hadi Ikhsan yang juga Kepala Dusun Dolok Desa Klotok tersebut.

Hadi Iksan berharap, pemerintah kabupaten Tuban melalui Dinas Pertanian setempat agar turun kelapangan guna membantu keluhan para petani melon di wilayah Plumpang.


"Kami berharap dinas pertanian kedepan menyediakan fasilitas asuransi kepada para petani melon. Agar para petani tidak merugi jika cuaca kurang berpihak terutama saat lahan petani kebanjiran," tandas Hadi Iksan yang juga salah satu bakal calon Kades Klotok tersebut saat ditemui wartawan Globe News.

"Disamping itu, kami berharap nantinya ada program suntikan dana lunak untuk modal para petani melon di wilayah Plumpang," tandas Hadi Iksan didampingi Ahmad Sugianto, S.Pd tokoh pemuda Klotok.

Hadi Iksan menambahkan, persoalan banjir yang menggenangi lahan petani harus mendapat penanganan yang serius dari pemkab Tuban. Termasuk upaya penyedotan air  ataupun perbaikan saluran irigasi yang ada.

"Para petani saat ini menggunakan mesin pompa diesel untuk menyedot air yang menggenangi lahan mereka secara swadaya," pungkasnya.
(Hadi Susilo/Globe News).
Posting Komentar

Posting Komentar