no fucking license
Bookmark

Padang Bulan, Kecamatan Singojuruh: Mengungkap Fenomena Bisnis Lendir yang Masih Marak


MEDIAGLOBENASIONAL.COM - Banyuwangi, Selasa 5 Desember 2023 -Sebuah kampung yang terletak di Padang Bulan, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, masih diramaikan oleh bisnis lendir yang kontroversial. Sebuah tim wartawan dari Globe memutuskan untuk turun langsung ke lokalisasi Padang Bulan untuk mengungkap fenomena ini yang masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat setempat.

Ketika tiba di parkiran, wartawan dihadang oleh seorang tukang parkir yang tampaknya memiliki pengetahuan tentang kehidupan di dalam lokalisasi tersebut. Dengan senyum misterius, sang tukang parkir memberikan petunjuk menarik tentang situasi di dalam.
"Sore hari sepi tamu, tapi malam hari sangat rame, terutama dengan kehadiran para wanita muda di dalam," kata sang tukang parkir dengan suara rendah.




Lalu, wartawan itu tak lupa menanyakan berapa biaya parkir yang harus dibayarkan. Dengan sambil tersenyum sumir, sang tukang parkir menjawab, "Untuk mobil, Mas, cukup merogoh kocek Rp15.000 dan tambahan Rp5.000 per orang yang masuk." Uang parkir pun dibayar dan sang wartawan melangkah ke dalam lokalisasi yang misterius.

Dengan rasa penasaran yang semakin memuncak, wartawan melangkah masuk ke dalam lokalisasi. Mereka segera bertemu dengan seorang penjual sayur keliling yang telah lama beroperasi di dalam kampung tersebut. Ibu penjual sayur itu dengan terbuka memberikan penjelasan mengejutkan.

"Selasa adalah hari yang paling diminati di sini, mas. Para wanita muda yang ada di sini menawarkan layanan dengan tarif minimal 200 ribu rupiah. Mereka menjanjikan waktu yang menyenangkan," ujar ibu penjual sayur dengan suara berbisik.

Namun, yang paling mengejutkan adalah ketika ibu penjual sayur tersebut menyebutkan nama seorang wanita bernama LS. Ia menggambarkan LS sebagai sosok yang sabar dan mampu memberikan kepuasan yang luar biasa kepada tamunya. Kabar ini didapat dari pengalaman tamu yang telah mencicipi layanan LS.
Wartawan hanya bisa menggelengkan kepala. Ternyata, bisnis lendir masih marak di kampung Padang Bulan, Kecamatan Singojuruh. Namun, mereka belum berhasil menemui kepala kampung atau mengkonfirmasi kebenaran informasi ini kepada pihak berwenang. Saat ini, situasi di lokalisasi masih sepi tamu pada sore hari.
Fenomena ini menimbulkan berbagai pertanyaan dan kontroversi di masyarakat setempat. Bagaimana bisa bisnis semacam ini masih beroperasi di tengah-tengah kehidupan sehari-hari? Apakah ada langkah-langkah yang diambil oleh pihak berwenang untuk mengatasi masalah ini?

Hingga saat ini, wartawan Globe belum berhasil mengkonfirmasi kebenaran informasi ini kepada pihak berwenang. Namun, mereka berharap dapat segera bertemu dengan kepala kampung untuk mendapatkan penjelasan yang lebih jelas mengenai fenomena ini.

Situasi di Padang Bulan, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, masih menimbulkan tanda tanya besar. Bisnis lendir yang masih marak di kampung tersebut menjadi sorotan masyarakat. Dalam upaya menjaga integritas jurnalisme, wartawan Globe akan terus melakukan investigasi dan verifikasi informasi sebelum mempublikasikan berita ini kepada masyarakat luas. (SGD)
Posting Komentar

Posting Komentar