Indeks berita terkini dan terbaru hari ini dari peristiwa, kecelakaan, kriminal, hukum, berita unik, Politik, dan liputan khusus di Indonesia melalui Media Globe Nasional
Azam Khan Menanggapi Wawancara Agus Rahardjo: Ada Indikasi Obstruction of Justice dalam Kasus E-KTP
Redaksimediaglobe
... menit baca
Dengarkan
MEDIAGLOBENASIONAL.COM - Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Rosi di acara Kompas TV, mantan Ketua KPK Agus Rahardjo mengungkapkan beberapa fakta mengejutkan tentang kasus E-KTP yang fenomenal. Tanggapan dari Azam Khan, seorang mitra Agus Rahardjo, menyoroti kemungkinan terjadinya obstruction of justice dalam kasus tersebut.
Azam Khan mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi mungkin sengaja menghilangkan bukti-bukti yang dijelaskan secara runtut oleh Agus Rahardjo, yang pada saat itu menjabat sebagai Ketua KPK yang independen. Menurut Azam Khan, kasus E-KTP melibatkan jumlah kerugian triliunan rupiah dan hampir semua anggota DPR terlibat dalam kasus tersebut.
Azam Khan juga menyatakan bahwa jika KPK berani menembus dan mengungkap fakta-fakta yang ada, ada kemungkinan keterlibatan pihak istana. Dia berpendapat bahwa pengakuan Agus Rahardjo yang tegas menunjukkan bahwa istana seringkali melakukan obstruction of justice. Azam Khan menyoroti pentingnya mengungkap indikasi-indikasi ini dan meminta agar kasus E-KTP dibongkar secara menyeluruh.
Selain itu, Azam Khan juga mengkritik keterlibatan Gibran Raka Buming Raka, putra Presiden Jokowi, dalam politik. Dia mempertanyakan keaslian ijazah Gibran dan menyebutnya sebagai kontroversi yang perlu ditelusuri. Azam Khan menegaskan bahwa negara ini tidak boleh dipimpin oleh orang-orang dengan latar belakang seperti itu.
Azam Khan juga menyoroti fakta bahwa beberapa anggota DPR, termasuk suami Puan Maharani, menerima uang dalam kasus E-KTP. Dia menekankan perlunya mengungkap fakta-fakta ini dan membongkar kasus E-KTP secara menyeluruh. Azam Khan menganggap obstruction of justice dan penghilangan bukti sebagai tindakan yang sangat berbahaya dan meminta agar indikasi-indikasi ini ditelusuri dengan serius.
Dalam tanggapannya, Azam Khan juga menyoroti intimidasi, tekanan, dan teriakan yang disebutkan oleh Agus Rahardjo dalam wawancara tersebut. Dia berpendapat bahwa hal-hal ini perlu ditelusuri lebih lanjut untuk memastikan kebenarannya.
Kasus E-KTP memang merupakan kasus yang besar dan serius, dengan implikasi yang luas. Azam Khan berpendapat bahwa semua pihak yang terlibat dalam kasus ini harus diungkap dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. Dia menekankan pentingnya transparansi dan keadilan dalam menangani kasus-kasus korupsi yang melibatkan pejabat publik.
Dalam kesimpulannya, Azam Khan menegaskan bahwa indikasi-indikasi obstruction of justice dan penghilangan bukti dalam kasus E-KTP harus ditelusuri dengan serius. Dia mempertanyakan bagaimana negara ini bisa dipimpin oleh orang-orang dengan latar belakang seperti itu. Azam Khan berharap agar kasus ini dapat dibongkar secara menyeluruh dan keadilan dapat ditegakkan.
Media Globe Nasional Ini merupakan media yang bergerak dalam hal Kontrol sosial, Baik pemerintah maupun swasta. Dan media ini juga sebagai wahana komunikasi masa
Posting Komentar