Indeks berita terkini dan terbaru hari ini dari peristiwa, kecelakaan, kriminal, hukum, berita unik, Politik, dan liputan khusus di Indonesia melalui Media Globe Nasional
Jenderal Fahru Razi: "Anis Baswedan, Perubahan yang Dibutuhkan untuk Indonesia"
Redaksimediaglobe
Update:
... menit baca
Dengarkan
Foto : Dok, Diskusi Hangat Antara Fahru Razi dan Azam Khan Mengenai Perubahan di Indonesia
MEDIAGLOBENASIONAL.COM -Jakarta, 29 Desember 2023 - Ketua umum Kontra' SM ( komisi perlindungan hukum & pembelaan hak hak rakyat), menceritakan pertemuan nya dengan Jenderal Fahru Razi, mantan wakil dan panglima di eranya, serta mantan Menteri Agama, terdapat banyak perbincangan yang menarik antara Azam dengan beliau, Jenderal Bintang IV Fahru Razi, yang masih memiliki keturunan Pakistan. Beliau adalah ketua umum Bravo V yang menaungi para jenderal dan hingga kini tetap menjabat sebagai ketua.
Mengapa Pak Fahru Razi memilih Anis Baswedan sebagai pasangan Amin untuk pemilihan presiden?
Beliau menjawab bahwa Anis adalah perubahan yang dibutuhkan oleh Indonesia. Menurutnya, Anis sangat cocok untuk mengemban tugas tersebut karena memiliki banyak program yang bagus, salah satunya adalah upaya mengembalikan keadilan dan objektivitas hukum yang sedang hilang. Beliau juga menekankan bahwa korupsi di Indonesia saat ini sangat merajalela, bahkan Ketua KPK pun belum dapat ditangkap meski sudah menjadi tersangka.
Selain itu, beliau juga menyoroti besarnya hutang negara yang mencapai ribuan triliun rupiah dan tidak adanya tindakan yang nyata untuk mengatasi masalah tersebut. Namun, salah satu perhatian utama beliau adalah mengenai masuknya buruh Cina Komunis tanpa perintah dari pemerintah, yang menurutnya menandakan bahwa negara kita tidak dalam keadaan yang sehat.
Saksi keputusan yang mengejutkan ini adalah beberapa jenderal lainnya yang bergabung untuk mendukung Anis. Mereka tertarik pada perubahan yang diusung oleh Anis. Beliau menggambarkan Anis sebagai sosok yang rasional dan objektif. Baginya, memilih pemimpin yang emosional tidaklah pantas.
Melalui program-programnya, Anis menunjukkan kecerdasan dan kemampuan komunikasinya yang diakui oleh dunia internasional. Maka, tidak ada alasan bagi Indonesia untuk tidak dapat memperoleh kebaikan dan perubahan.
Namun, ada pertanyaan yang masih mengganjal. Mengapa beberapa jenderal yang pada masa lalu ikut memecat Prabowo kini justru mendukungnya? Fahru Razi mengatakan bahwa hal ini sebaiknya dinilai oleh rakyat.
Menurut beliau, ketidak konsistenan mereka adalah hal yang telah hilang dari sosok-sosok tersebut. Mereka dapat memecat Prabowo namun dengan cepat bergabung kembali dengan beliau. Hal ini menunjukkan ketidak konsistenan mereka yang dianggap menjilat. Namun, perhatian utama beliau adalah pada program-program yang diusung oleh Anis, yang menurut beliau luar biasa dan mampu membawa perubahan yang diperlukan.
Dalam konteks ini, Azam juga menanyakan kepada Jenderal Fahru Razi mengenai harapannya jika Anis berhasil menjadi presiden. Beliau menyarankan untuk tidak melakukan "cawe-cawe" pada konstitusi dan menolak untuk masa jabatan ketiga. Beliau berharap agar presiden yang terpilih dapat menjalani tugasnya tanpa menjadikan periode ketiga sebagai agenda. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan yang diharapkan adalah perubahan yang nyata dan menolak sikap yang tidak konsisten.
Pemecatan Jenderal Fahru Razi sebagai Menteri Agama setelah menolak pembubaran FPI juga menjadi perbincangan dalam pertemuan tersebut. Beliau mengungkapkan bahwa alasan dipecatnya beliau adalah karena menolak pembubaran FPI. Baginya, FPI bukanlah organisasi yang radikal dan seharusnya diberikan pembinaan. Namun, presiden memilih untuk membubarkan FPI.
Meskipun harus kehilangan jabatannya sebagai menteri, beliau merasa tenang karena telah menjalankan perintah agama dan tidak ingin membawa tanggung jawab yang membuatnya khawatir di hadapan Allah. Beliau menekankan bahwa Indonesia membutuhkan perubahan yang nyata dan menurutnya, Anis Baswedan adalah sosok yang mampu membawa perubahan tersebut.
Dalam kesimpulan pertemuan tersebut, terdapat harapan dan anjuran dari Jenderal Fahru Razi, yaitu agar tetap menolak "cawe-cawe" pada konstitusi dan menolak untuk membicarakan periode ketiga.
Dalam pandangan beliau, perubahan yang dibutuhkan merupakan perubahan yang nyata dan menolak sikap yang tidak konsisten. Beliau menyoroti program-program yang diusung oleh Anis Baswedan, yang menurut beliau luar biasa dan mampu membawa perubahan positif bagi Indonesia. Dengan akal sehat, objektivitas, dan kecerdasannya, Anis diharapkan dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Media Globe Nasional Ini merupakan media yang bergerak dalam hal Kontrol sosial, Baik pemerintah maupun swasta. Dan media ini juga sebagai wahana komunikasi masa
Posting Komentar