Banyuwangi, 8 Mei 2024 - Rabu malam di Benteng Buah Naga, Jajag, Banyuwangi, menjadi saksi bisu perhelatan akbar bertajuk "Gesah Banyuwangi". Acara yang mengusung tema "Adu Ide dan Gagasan Calon Pemimpin Banyuwangi Masa Depan" ini menghadirkan dua sosok inspiratif, Ratna Ani Lestari, mantan Bupati Banyuwangi periode 2005-2010, dan Michael Edy Hariyanto, politisi Partai Demokrat sekaligus Wakil Ketua DPRD Banyuwangi.
Lebih dari sekadar diskusi biasa, Gesah Banyuwangi menjadi wadah untuk meramu, meracik, dan mengkristalisasikan ide-ide segar, gagasan cerdas, dan mimpi-mimpi yang harus terealisasi demi masa depan Banyuwangi yang gemilang. Para pemangku kepentingan, baik dari kalangan pemerintah, masyarakat, maupun pelaku bisnis, turut hadir dan aktif berpartisipasi dalam perhelatan ini.
Ratna Ani Lestari: Mengangkat Citra Banyuwangi sebagai Destinasi Unggulan
Ratna Ani Lestari, sang pionir di balik transformasi Banyuwangi menjadi destinasi wisata unggulan, berbagi pengalaman berharga selama kepemimpinannya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan.
"Banyuwangi itu telah mencitrakan sebagai destinasi wisata unggulan," ujar Ratna. "Keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi dan kolaborasi semua pihak. Pemerintah, swasta, dan masyarakat harus bahu-membahu untuk terus mengembangkan potensi wisata Banyuwangi."
Pengalaman Ratna Ani Lestari menjadi bukti nyata bahwa dengan kepemimpinan yang visioner dan kolaborasi yang kuat, Banyuwangi dapat mencapai prestasi yang luar biasa. Ia menunjukkan bahwa Banyuwangi memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia.
Michael Edy Hariyanto: Inovasi dan Keberlanjutan untuk Masa Depan Banyuwangi
Di sisi lain, Michael Edy Hariyanto, sang inovator muda, menyuarakan gagasannya untuk membawa Banyuwangi ke level selanjutnya. Ia fokus pada pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, dan keberlanjutan dalam setiap kebijakan yang diambil.
"Kita harus berani berinovasi dan keluar dari zona nyaman," tegas Michael. "Pembangunan infrastruktur harus dibarengi dengan pemberdayaan masyarakat, dan setiap kebijakan yang diambil harus memperhatikan aspek keberlanjutan."
Gagasan Michael Edy Hariyanto menunjukkan bahwa Banyuwangi perlu terus berinovasi dan mengikuti perkembangan zaman untuk tetap menjadi daerah yang maju dan sejahtera. Ia meyakini bahwa dengan fokus pada pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, dan keberlanjutan, Banyuwangi dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
Gesah Banyuwangi: Sebuah Awal Baru untuk Masa Depan Banyuwangi
Diskusi ini bagaikan pengingat bahwa Banyuwangi memiliki potensi luar biasa yang menanti untuk digali. Dengan kepemimpinan yang inklusif, inovatif, dan berkelanjutan, Banyuwangi dapat menjadi role model bagi daerah lain di Indonesia.
Mari kita jadikan Gesah Banyuwangi sebagai titik awal, sebuah langkah awal, untuk bersama-sama membangun Banyuwangi yang lebih maju, sejahtera, dan lestari.
@rofiq
Posting Komentar