MEDIAGLOBENASIONAL.COM -Banyuwangi, 18 Agustus 2024 – Semarak peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 terasa kian hidup di Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Pada Minggu pagi yang cerah, ratusan warga berkumpul di Dusun Sasak Bomo untuk mengikuti acara "Jalan Sehat," yang kali ini tak hanya sebagai kegiatan olahraga, tetapi juga sebagai lomba unik yang diadakan dalam rangka memperingati HUT RI.
Tepat pukul 07.00 WIB, peserta mulai bergerak menapaki rute yang telah ditetapkan. Rute ini bukan rute sembarangan, melainkan lintasan bersejarah yang menghubungkan Dusun Sasak Bomo, Dusun Cengkokan, Dusun Kapelan, hingga akhirnya mencapai garis finis di Balai Desa Mangir di Dusun Krajan Mangir. Setiap langkah para peserta seakan membawa semangat perjuangan, menelusuri jejak-jejak desa yang penuh kenangan.
Kepala Desa Mangir, Moh Sholeh, memimpin barisan dengan penuh antusiasme, diikuti oleh staf desa dan perwakilan dari berbagai instansi pendidikan seperti SMK, SMP NU, SD 1, SD 2, MI, dan TK. Kehadiran para tokoh masyarakat menambah khidmat acara ini, seakan seluruh Desa Mangir bersatu untuk merayakan momen bersejarah ini.
Namun, jalan sehat ini tidak sekadar berjalan kaki bersama. Di setiap pos pemberhentian yang telah disiapkan di sepanjang rute, peserta harus menyelesaikan tantangan-tantangan kecil sebagai bagian dari lomba. Tantangan ini tak hanya menguji ketangkasan fisik, tetapi juga kekompakan dan kerja sama tim, mengingatkan kembali semangat gotong royong yang menjadi inti dari perjuangan bangsa.
Sesampainya di Balai Desa Mangir, peserta disambut dengan berbagai hiburan serta pembagian doorprize yang membuat suasana semakin meriah. Kepala Desa Moh Sholeh, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dengan penuh semangat. "Jalan sehat ini adalah bagian dari rangkaian peringatan kemerdekaan kita. Dengan berkompetisi secara sehat, kita mengenang perjuangan para pahlawan dan memperkuat kebersamaan antarwarga," ujarnya.
Acara ini tak hanya menjadi ajang olahraga dan kompetisi, tetapi juga momen refleksi bagi warga Desa Mangir. Dengan menelusuri rute yang akrab di hati mereka, para peserta diajak untuk melihat kembali pentingnya menjaga dan merawat desa mereka.
Jalan sehat dalam rangka peringatan kemerdekaan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga perwujudan dari semangat nasionalisme yang masih kuat di hati warga Desa Mangir. Dari jejak Sasak Bomo hingga riuhnya Krajan Mangir, semua terjalin dalam langkah kebersamaan, mengingatkan kita bahwa kemerdekaan yang sesungguhnya adalah saat kita bisa merayakannya bersama. [ikrom,Giyadi]
Posting Komentar