no fucking license
Bookmark

Pembasmian Hama Ulat Jagung di Desa Seneporejo: Kolaborasi Petani dan Babinsa

Desa Seneporejo mengadakan kegiatan pembasmian hama ulat jagung secara serentak di persawahan Dusun Krajan. Kegiatan ini dipimpin oleh Koptu Ali Sahid, Babinsa setempat

GLOBE NASIONAL - BANYUWANGI -Siliragung – Pada hari Selasa, 29 Oktober 2024, Desa Seneporejo mengadakan kegiatan pembasmian hama ulat jagung secara serentak di persawahan Dusun Krajan. Kegiatan ini dipimpin oleh Koptu Ali Sahid, Babinsa setempat, yang berperan sebagai pendamping petani dalam menghadapi ancaman hama.

Acara dimulai pukul 07.00 WIB dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bapak Fauzi dari Produk Obat Pertanian Santani dan Bapak Sodikin, Ketua Kelompok Tani Mulyo Tani. Kehadiran mereka menambah wawasan bagi petani tentang cara efektif menangani hama.

Kegiatan dimulai dengan sesi pengenalan produk obat pertanian yang dipandu oleh Bapak Fauzi. Para petani diberikan informasi mengenai jenis-jenis obat yang dapat digunakan dan cara kerjanya. Koptu Ali, dalam perannya, membantu menjelaskan pentingnya penggunaan produk yang tepat untuk menjaga tanaman.

Setelah sesi teori, para peserta langsung terjun ke lapangan. Koptu Ali memimpin praktek penyampuran obat hama dan penyemprotan secara langsung. "Yang terpenting adalah kita melakukannya bersama-sama agar hasil panen kita tetap terjaga," ujar Koptu Ali, mengingatkan pentingnya kolaborasi.

Sasaran utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesuburan tanaman dan hasil panen. Dengan serangan hama yang semakin sering, langkah ini diharapkan bisa memberikan solusi bagi petani di desa tersebut.

Kegiatan berlangsung tertib dan aman, dengan semangat kerjasama yang tinggi antara petani dan Koptu Ali. Para petani merasa lebih siap menghadapi tantangan pertanian berkat pengetahuan dan teknik yang mereka pelajari.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana kerjasama antara Babinsa dan masyarakat dapat membawa perubahan positif bagi pertanian lokal. Dengan dukungan yang tepat, petani di Desa Seneporejo optimis akan hasil pertanian mereka di masa mendatang. (AOps24)

Posting Komentar

Posting Komentar