MEDIAGLOBENASIONAL.COM - Dalam beberapa bulan terakhir, industri pengepul barang bekas atau rongsokan mengalami situasi yang mengkhawatirkan. Para pengepul kecil, yang biasanya mengumpulkan barang bekas dari warga sekitar, kini menghadapi ancaman gulung tikar akibat penurunan drastis harga jual barang bekas.
Salah satu pengepul kecil, RW, yang beroperasi di Dusun Gunungsari, Desa Sumbergondo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, mengungkapkan kesulitannya dalam mencari pembeli. Harga jual barang bekas yang semakin murah membuat orang enggan untuk membelinya. RW bahkan terpaksa harus keliling sendiri untuk mencari barang bekas, karena permintaan dari pembeli semakin menurun. Meski harga murah ini memberikan keuntungan dalam hal modal yang dikeluarkan, namun bagi warga yang biasa menjual barang bekas kepadanya, situasi ini sangat sulit diterima.
Sebagai contoh, harga kardus yang sebelumnya dibeli sekitar 1700 hingga 2000 rupiah per kilogram, kini hanya dibeli dengan harga 1000 rupiah per kilogram. RW juga mengalami penurunan harga jual saat menjual barang bekas ke pengepul besar. Hal ini membuatnya sulit untuk mencapai target dari bos besar, dan ia hanya dapat melakukan setoran barang ke pengepul besar sekali dalam seminggu dengan keuntungan yang minim.
Sementara itu, salah satu warga yang menjadi langganan RW, Muntamah, mengungkapkan kekesalannya terhadap penurunan harga barang bekas. Ia mengungkapkan bahwa harga roso'an (barang bekas) yang dulu bisa memberikan penghasilan 40 hingga 45 ribu rupiah per karung, kini hanya memberikan penghasilan 17 ribu rupiah saja. Situasi ini membuatnya merasa malas untuk menjual barang bekas.
Namun, ada solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi situasi ini. Para pengepul kecil disarankan untuk berani menjual barang bekas ke penggilingan plastik daripada ke pengepul besar yang memberikan harga rendah. Dengan menjual barang bekas ke penggilingan plastik, para pengepul kecil dapat memperoleh harga yang lebih baik. Meskipun belum ada penjelasan mengapa harga jual barang bekas begitu murah saat ini, penggilingan plastik menjadi alternatif yang menjanjikan bagi para pengepul kecil untuk tetap bertahan dalam bisnis mereka.
Dengan adanya solusi ini, diharapkan para pengepul barang bekas dapat mengatasi tantangan yang mereka hadapi saat ini dan tetap berkontribusi dalam pengelolaan limbah serta perekonomian lokal. (HM)
Sumber tanggal 3 November 2023
Posting Komentar