no fucking license
Bookmark

Azam Khan & Partner dan MDMC Peduli Korban Kebakaran Kemayoran

 

Foto : Azam Khan bersama Afroz dan tim relawan di bawah tenda MDMC menjadi bukti nyata bahwa kepedulian tidak mengenal usia
GLOBE NASIONAL - JAKARTA – Kawasan Gang Laler, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang baru saja dilanda kebakaran hebat, menjadi saksi nyata kepedulian Azam Khan bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Lazismu. Tak hanya itu, langkah kecil seorang murid kelas lima SD Muhammadiyah, Afroz Khan, turut memberi harapan bagi para korban.

Kebakaran yang terjadi pada Selasa Pagi, 21 Januari 2025, meluluhlantakkan 543 rumah dan memaksa ribuan jiwa kehilangan tempat tinggal. Dalam suasana duka itu, Rabo, 22 Januari 2025, Azam Khan hadir bersama putranya, Afroz, membawa bantuan berupa 150 bungkus nasi, 10 lusin minyak kayu putih, 10 lusin minyak telon, serta obat-obatan ringan seperti Panadol.

Afroz Khan, murid kelas lima SD Muhammadiyah 1 Jakarta Pusat, membawa semangat dari teman-teman sekolahnya untuk berbagi. "Saya ingin membantu mereka yang kehilangan rumah. Teman-teman di sekolah juga mendukung," katanya polos, namun penuh makna, sembari membantu menyalurkan bantuan kepada para korban.

Bagi Azam Khan, kehadiran Afroz bukan hanya membawa bantuan materi, tetapi juga menjadi momen penting untuk menanamkan nilai solidaritas sejak dini. "Ini bukan soal besar atau kecilnya bantuan, tetapi tentang bagaimana anak-anak memahami arti kepedulian terhadap sesama," ujar Azam.

Di hadapan warga yang kehilangan tempat tinggal, Azam Khan menyampaikan kekhawatirannya atas penyebab kebakaran. "Apakah ini benar korsleting listrik, atau ada yang sengaja? Kita tidak boleh langsung menerima alasan tanpa menggali fakta," tegasnya. Pernyataan ini mendapatkan dukungan dari warga yang merasa selama ini sering kali diabaikan.

Azam berjanji akan mengawal kasus ini hingga tuntas. "Jika ada yang bermain-main dengan nasib warga demi kepentingan tertentu, mereka harus bertanggung jawab. Ini bukan sekadar musibah, tetapi potensi kejahatan yang tidak boleh diabaikan," tambahnya dengan nada berapi-api.

Aksi Azam Khan, Afroz, dan tim MDMC menjadi penguat bagi para korban di tengah keterbatasan. Kehadiran mereka tidak hanya membawa bantuan fisik, tetapi juga menyampaikan pesan bahwa warga tidak akan dibiarkan sendiri menghadapi cobaan ini.

Dalam puing-puing Gang Laler, cerita haru dan empati terukir. Bantuan dari seorang bocah kecil seperti Afroz membuktikan bahwa peduli tak mengenal usia. "Kami akan kembali lagi, memastikan mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan," kata Azam penuh keyakinan.

Sampai berita ini ditulis, proses pemulihan pasca kebakaran masih terus berjalan. Tenda darurat dan posko pengungsian menjadi saksi bagaimana setiap tangan yang terulur, sekecil apa pun, menjadi kekuatan besar untuk bangkit dari keterpurukan. [*]

Posting Komentar

Posting Komentar