 |
| BANYUWANGI Komunitas Pendukung Ipuk (KPI), yang dipimpin oleh Veri Kurniawan S.ST., S.H., dan Saleh Picky Asyhari S.H., merespons dengan cepat keluhan masyarakat yang sempat ramai diunggah di beberapa media beberapa waktu lalu. Tindak lanjut ini menunjukkan komitmen KPI untuk mendukung dan mengambil peran positif dalam program Bupati Ipuk yang pro rakyat. |
GLOBE NASIONAL -Banyuwangi, 2 Maret 2025 – Komunitas Pendukung Ipuk (KPI), yang dipimpin oleh Veri Kurniawan S.ST.,S.H dan Saleh Picky Asyhari S.H, menunjukkan gerak cepat dalam menanggapi keluhan masyarakat yang sempat ramai dibahas di berbagai media beberapa waktu lalu. Gerakan ini adalah bagian dari komitmen KPI untuk mendukung program Bupati Ipuk yang sangat pro-rakyat.
Veri Kurniawan S.ST.,S.H, selaku ketua KPI, dalam pernyataan kepada awak media mengungkapkan bahwa hari ini merupakan langkah awal mereka untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang kurang mampu, dengan memberikan bantuan sembako bagi mereka yang belum tersentuh oleh bantuan pemerintah daerah.
"Sembako yang kami distribusikan hari ini, salah satunya untuk ibu Rohimah, warga Desa Kepuh Wetan, Kalirejo, Banyuwangi, yang mengalami kesulitan ekonomi. Kami merasa ini adalah bentuk komitmen nyata kami, dalam mendukung program Bupati Ipuk yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan pengurangan angka kemiskinan di daerah Banyuwangi," ujar Veri saat penyerahan bantuan pada Sabtu, 2 Maret 2025.
Dengan bantuan yang disalurkan kepada ibu Rohimah dan beberapa warga lainnya, KPI menunjukkan peran aktif mereka dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan semangat dan program Bupati Ipuk untuk mengurangi ketimpangan sosial dan ekonomi yang masih ada di wilayah tersebut.
"Komunitas Pendukung Ipuk tidak hanya berbicara, tetapi juga bergerak nyata untuk membantu meringankan beban masyarakat. Ini adalah langkah awal, dan kami akan terus melakukan hal serupa ke depannya," tambah Veri Kurniawan.
Dalam foto yang diambil, terlihat Veri Kurniawan bersama dua warga setempat, ibu Rohimah dan suaminya, di depan rumah sederhana mereka, dengan bantuan sembako yang baru saja diterima. Mereka terlihat tersenyum, meski situasi ekonomi yang mereka hadapi masih penuh tantangan.
Gerakan ini diharapkan menjadi awal dari langkah-langkah nyata untuk lebih banyak masyarakat yang membutuhkan mendapat perhatian lebih, baik dari komunitas maupun pemerintah daerah, dalam upaya mewujudkan Banyuwangi yang lebih sejahtera. [ iks]
Posting Komentar